Tips Supaya Android Tidak Lemot Terlengkap, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tak bisa dipungkiri, bahwa tiap-tiap kamu pemilik smartphone Android ini pasti mengalami suatu kondisi HP kamu sedang lelet dan terasa berat menjalankan suatu aplikasi. Penyakit ini tak hanya menyerang Android dengan RAM dan Kapasitas penyimpanan yang rendah saja, namun HP yang Gede-gede itu pun pasti mengalaminya.

Sewaktu baru beli, mungkin HP kamu masih lancar jaya. Tapi lama-kelamaan mulai bikin kesel juga kan mulai lemot.

Android; ilustrasi

Nah, sebelumnya kamu harus tau dulu apa saja sebabnya HP kamu menjadi lemot. Dari berbagai situs, anda dapat searching di Google pasti bakal dapat banyak tutorial bagaimana membuat HP kamu menjadi fast dan ringan and gak lemot lagi. Akan tetapi tidak semua tutorial itu dapat membuat HP kamu gak lemot lagi, bahkan ada yang justru bikin HP kamu tambah lemot. Nah coba simak langkah-langkah berikut supaya HP kamu gak lemot lagi.

1. Hapus Aplikasi Yang menguras banyak RAM

Bagaimana cara mengetahui bahwa applikasi itu memakan banyak RAM? Kamu bisa cek sendiri di Pengaturan >> Aplikasi >> Menjalankan . Mungkin bahasa di setiap smartphone berbeda tapi kamu tidak perlu bingung, kamu cari bahasa yang senada dengan itu. Nah, di situ kamu bakal tau applikasi apa saja yang sedang berjalan. Dan lihat berapa MB RAM yang digunakan aplikasi itu.

Nah kalau sudah tau, segera deh copot applikasi itu.

Lalu apa saja biasanya applikasi yang banyak memakan RAM ini? Berikut daftar applikasi yang masuk sederetan Applikasi yang boros RAM.

A. Clean Master, Cache Cleaner, atau applikasi sejenis itu

Apabila kamu membuka Play Sore ada banyak applikasi yang menawarkan sebagai pembersih agar HP kamu tidak lemot. Entah apapun namanya pokoknya banyak sekali, biasanya ada kata Cleaner atau Boosternya gitu. Yang katanya Applikasi ini adalah Applikasi Anti Lemot.

Ya, Applikasi ini dirancang untuk menghapus file-file sampah dan cache di Penyimpanan Smartphone kamu, disamping itu ia dapat menghentikan Applikasi yang dibuka di latar belakang. Dan ya, itu benar salah satu faktor penyebab HP kamu lemot memang karena file-file sampah dan Cache Applikasi di penyimpanan HP kamu serta banyaknya Applikasi yang berjalan di latar belakang.

Akan tetapi dengan kamu menginstal Applikasi Cleaner ini justru akan semakin banyak RAM yang kamu gunakan. Benar bahwa Applikasi Cleaner ini menghentikan Applikasi yang berjalan di latar belakang, tapi itu tidak lama. Sebentar kemudian Applikasi itu akan kembali bekerja Seperti Google Play Servicenya, Setting, Keyboard. Beberapa Applikasi memang tidak bisa dihentikan, karena menyebabkan HP kamu menjadi tidak stabil. Ada beberapa Applikasi yang memang semestinya harus bekerja ketika HP kamu diaktifkan.

Nah sekarang kamu cek Applikasi Cleaner yang ada di HP kamu, berapa banyak RAM yang digunakan. Karena Applikasi ini pun selalu berjalan di latar belakang, artinya Applikasi ini akan terus bekerja meskipun kamu tidak membukanya.

Nah bagaimana cara mengatasinya? Kamu langsung copot saja Applikasi itu dengan menekan tombol Uninstall/Hapus Applikasi pada pengaturan Applikasi. Atau jika tidak bisa di hapus, ada bisa baca tutorial Menghapus Applikasi yang tidak bisa dihapus di Android.

Lalu bagaimana cara menghapus file-file sampah dan Cache? Kamu dapat menghapusnya secara manual. Menghapus secara manual akan membuat file-file sampah dan Cache terhapus secara maksimal dan lebih bersih.

Cara menghapus Cache

Masuk Pengaturan>> Applikasi >> Pilih Applikasi yang akan di hapus Cache nya. Kamu dapat membuka tab semua Applikasi jika hendak melihat Applikasi lebih banyak lagi. Gulir ke bawah dan pilih Clear Cache atau Hapus Cache kamu dapat pula memilih Hapus Data, tapi konsekuensinya Data Applikasi kamu bakal hilang seperti chat, gambar, dan harus log ini kembali untuk membuka Applikasi. Tindakan ini mengembalikan kamu seperti baru saja menginstal aplikasi.

Cara menghapus file-file sampah

Untuk menghapus file-file sampah, kamu tinggal masuk Pengaturan berkas. Dan kamu lihat file-file yang biasanya didahului oleh titik. Biasanya applikasi ini tersembunyi. Untuk menampilkannya kamu buka di pengaturan Applikasi Pengatur Berkas, kemudian pilih Tampilkan File Tersembunyi.

Setelah itu kamu akan melihat file-file dan folder yang kamu tidak pernah membuatnya. Hapus saja folder-folder itu. Tapi kamu harus hati-hati khawatir nya itu file yang dibutuhkan Applikasi yang kamu install. Kamu tinggal cari saja folder yang tidak ada kaitannya dengan Applikasi yang kamu install. Atau kamu coba saja hapus dulu semua file dan folder yang sekiranya tidak dibutuhkan. Biasanya file dan folder ini ukurannya cukup besar, tetapi ketika dibuka hanya berisi file-file yang tidak kamu kenal. Nah langsung saja deh kamu hapus.

Cara-cara yang dilakukan secara manual ini terbukti lebih maksimal dan tidak akan ada file penting yang ikut terhapus. Karena biasanya menghapus dengan Applikasi Cleaner akan ada kemungkinan file penting kamu juga ikut kehapus. Sukses! Selamat mencoba.

B. Hapus Applikasi Antivirus

Seberapa penting antivirus bagi Smartphone kamu? Sebenarnya, Google sebagai pembesut Android telah menciptakan perlindungan dasar bagi pengguna melalui Google Play Service yang dengan fitur real time scannernya, GPS dapat memindai dan memverifikasi setiap Applikasi yang bakal diinstall. Akan tetapi jika kamu hendak menginstal Applikasi dari luar playstore maka kamu butuh perlindungan agar aman dari Applikasi yang merugikan seperti mengambil data pribadi kamu dan keuangan kamu. Karena bisa saja Applikasi itu telah dipasangi script dengan tujuan maksud jahat.

Menurut saya sendiri, Antivirus untuk Android ini penting tidak penting. Di katakan penting karena untuk melindungi Android kamu dari berbagai ancaman virus, malware atau pengaturan yang membahayakan. Tapi di suatu sisi, Applikasi Antivirus ini malah memakan Resource atau sumber daya yang cukup banyak. Karena antivirus ini berjalan di latar belakang. Nah ini yang perlu kamu pertimbangkan jika Android kamu RAMnya pas-pasan. Untuk Android kamu yang mempunyai kapasitas RAM yang tinggi tentu ini bukan persoalan.

Saya sendiri tidak menginstal Antivirus di Android saya. Setelah semua Applikasi antivirus saya coba di Android saya. Tapi kita harus berhati-hati jika akan melakukan install suatu Applikasi. Karena antivirus pada Android ini umumnya yang saya ketahui hanya melindungi Android kamu dari serangan virus dari applikasi yang kamu install di luar playstore, serta mendeteksi pengaturan yang membahayakan Android kamu seperti mengaktifkan sumber tidak dikenal, mengaktifkan mode debug dsb.

Bagaimana agar tetap aman tanpa menginstal Antivirus?

Nah karena kamu sudah mengetahui kerjanya Antivirus seperti apa, maka kamu dapat melakukannya secara manual.

Pertama, jangan sembarang menginstal Applikasi diluar playstore. Karena bisa jadi dalam Applikasi tersebut sudah disisipkan script yang dapat mencuri data pribadi kamu. Pastikan kamu mendownload Applikasi dari situs terpercaya dan telah diverifikasi.

Kedua, memilih Applikasi yang rating dan review-nya bagus. Sebelum kamu menginstal Applikasi entah dari playstore atau dari lainnya, sebaiknya kamu cek dulu review dari pengguna yang lain. Kalau itu bagus nah baru kamu bisa coba install. Karena bisa saja Applikasi yang merugikan ini masih terdapat di playstore.

Ketiga, jangan sembarang mengklik link yang tidak dikenal. Entah darimana itu kamu dapatkan. Meskipun itu dari orang terdekat kamu. Karena bisa jadi ia itu sudah dibajak dan mengirimkan link itu ke kamu.

Jadi apakah kamu masih berminat menginstal atau membiarkan antivirus si Android kamu? Itu terserah padamu, saya hanya memberi saran dan pertimbangan.

C. Hapus Applikasi Facebook for Android dan Messenger

Di suatu sisi, Applikasi Facebook Android ini dilengkapi banyak fitur menarik dan memudahkan kita untuk mengakses Facebook dengan cepat. Namun sayangnya Facebook Android memakan RAM cukup banyak. Kalau Android kamu RAMnya memadai yang bukan persoalan. Lagi-lagi ini adalah bagaimana jika Android kamu memiliki RAM pas-pasan. Apalagi Applikasi Facebook Android mewajibkan kamu juga menginstal messengernya. Wah tambah gede RAM dan penyimpanan yang kamu butuhkan.

Nah, untuk itu sebaiknya Facebook Android ini kamu hapus. Dan sebagai penggantinya kamu dapat menginstal Facebook Lite yang memang telah disediakan oleh pihak Facebook sendiri. Facebook Lite tidak begitu banyak memakan RAM dan penyimpanan. Karena ukurannya yang kecil hanya sekitar 1mb saja. Dan tidak perlu adanya Applikasi messenger. Tentu fitur yang disediakan tidak selengkap Facebook Android sendiri.

Jika Android kamu masih saja lemot dengan adanya Facebook Lite sebagai pengganti Facebook Android, maka kamu dapat menggunakan browser. Disamping hemat RAM, menggunakan browser untuk Facebookan dapat menghemat kuota internet kamu. Pilih browser yang bagus, hemat daya, cepat, dan ringan.

Baca : Dua browser ini dapat kamu andalkan di segala kondisi.

D. Hapus Applikasi Bawaan

Sering kali Applikasi Bawaan android ada yang memberatkan dan menguras banyak RAM. Applikasi ini seperti Browser, Galery, Pemutar Audio, dan Applikasi lainnya yang tidak kamu perlukan. Akan tetapi menghapus Applikasi Bawaan ini tidak mudah. Android kamu harus memiliki hak akses root. Silahkan cari di google cara root Android kamu. Karena tiap-tiap ponsel caranya berbeda.

Walau begitu, kamu harus ekstra hati-hati dalam menghapus Applikasi Bawaan atau Applikasi sistem ini. Tidak semua Applikasi dapat kamu hapus dengan aman. Ketahui dulu apa fungsi Applikasi itu baru kamu dapat menghapusnya apabila Applikasi itu memang tidak dibutuhkan.

2. Nonaktifkan pemberitahuan yang tidak penting

Semakin banyak applikasi yang kamu gunakan, maka akan selalu ada pemberitahuan dari Applikasi itu. Entah berupa chat masuk atau pemberitahuan lainnya. Nah tentu ini juga akan memberatkan Android kamu. Karena Applikasi ini akan terus bekerja di latar belakang untuk mendapatkan pemberitahuan.

Oleh karena itu hendaknya kamu memperioritaskan satu media sosial saja semagai alat komunikasi utama, sedangkan yang hanya sebatas hiburan.

Contoh : WhatsApp kamu jadikan media sosial utama karena karena WhatsApp adalah Applikasi perpesanan tanpa iklan, jadi akan lebih membuat Android kamu menjadi ringan meskipun mengaktifkan pemberitahuannya. Akan tetapi kamu dapat membisukan notifikasi dari group WA nasional yang kamu ikuti karena pada group ini setiap saat akan memunculkan pemberitahuan yang mungkin membuat kamu risih.

Kemudian untuk media sosial lainnya seperti BBM, Instagram, Facebook, Twitter, Line dll dapat kamu gunakan sebagai media sosial sekunder. Artinya kamu tidak perlu mengaktifkan pemberitahuan Applikasi ini. Karena memang tidak ada yang penting, bahkan bisa jadi hanya spam dan iklan yang mengganggu. Disamping media sosial, ada juga Applikasi yang memunculkan pemberitahuan, seperti UC browser. Karena UC browser memang mengandung banyak iklan, meskipun ia sendiri dapat memblokir iklan pada halaman web site. Bukan menjelek-jelekkan UC Browser loh ya.

3. Gunakan Applikasi berbayar atau Pro Version

Sering kali kita berfikir, buat apa kita beli applikasi. Kalau sudah ada yang gratis. Eiits tunggu dulu..Ada banyak fitur dari Applikasi Berbayar yang tidak didapat dari Applikasi gratisan. Yaiyalah wonk udah bayar masak kualitasnya lebih buruk dari yang gratis.

Applikasi berbayar ini menawarkan fitur-fitur canggih dan tentunya menguntungkan. Lalu apa hubungannya dengan HP tidak lemot. Jelas ada. Fitur yang ditawarkan Applikasi berbayar tiap Applikasi berbeda. Tapi yang pasti Applikasi apapun itu untuk yang Pro Version pasti tidak akan ada iklan nongol di Applikasi tersebut.

Nah seperti yang saya katakan sebelumnya iklan ini yang bikin HP lemot. Untuk menghindari itu kamu harus membeli Applikasi di playstore yang tentu bebas iklan. Disamping bebas iklan kamu bakal dapat fitur canggih lainnya.

Sebenarnya kamu bisa cari di google Applikasi Berbayar yang gratis. Namun kamu perlu berhati-hati karena khawatir sudah di sisipkan virus pada Applikasi itu. Pastikan kamu sudah mencoba menginstal di HP kamu yang lain sebelum menginstal di Smartphone kesayangan kamu.

4. Ganti Aplikasi Bawaan dengan Applikasi Pengguna yang berkualitas

Nah, ini lagi. Applikasi sistem yang telah terpasang sejak kamu membeli Smartphone kamu itu seringkali memberatkan Android kamu karena memakan RAM dan penyimpanan yang cukup banyak. Kamu dapat mengganti Pemutar Music dengan Applikasi Pemutar Music Berbayar di playstore. Pengatur berkas, Galery, Browser, dapat kamu ganti dengan Applikasi berbayar atau yang gratis juga tidak apa-apa yang penting Applikasi itu terbukti lebih baik dari Applikasi Bawaan Android kamu.

Lalu bagaimana dengan Applikasi Bawaan itu sendiri? Kamu dapat menghapusnya jika Android kamu sudah di Root. Atau jika belum di Root kamu bisa menonaktifkan. Dengan cara masuk Pengaturan Applikasi >> Pilih Applikasi >> Pilih Nonaktifkan. Applikasi yang telah nonaktif akan masuk di deretan tab menu Nonaktif. Mungkin ini hanya berlaku pada Android Versi 4+ untuk yang dibawahnya mungkin tidak akan bisa menonaktifkan Applikasi sistem. Solusinya Android kamu harus di Root terlebih dahulu baru dapat menonaktifkan dengan bantuan Applikasi seperti Link2SD dan sebagainya.

5. Hindari Multitasking

Kegiatan Multitasking ini menjalankan beberapa Applikasi dalam waktu bersamaan. Misalkan Facebookan sambil Memutar Music dan sebagainya. Nah ini tentu menyedot RAM yang begitu besar. Sebisa mungkin kamu hindari hal ini agar HP kamu terasa lebih ringan.

Lalu bagaimana dengan dengan menghapus recent Apps? Menghapus daftar applikasi yang baru saja digunakan sering kamu lakukan ketika menunggu loading di kegiatan tertentu berharap loading itu cepat selesai. Biasanya dilakukan dengan menekan tombol home lama, atau menekan tombol opsi, namun tiap-tiap Smartphone berbeda-beda.

Benarkah menghapus recent apps dapat meringankan beban Android kamu? Kalau menurut saya tidak juga. Maksud saya benini. Sebenarnya Android itu sendiri sudah tahu kapan harus menjalankan Applikasi secara otomatis dan kapan pula harus menghentikannya. Nah, recent app ini dimaksudkan agar kamu dapat dengan mudah dan cepat membuka Applikasi yang baru saja kamu gunakan. Sebab jika kamu menutupnya, sedangkan dalam waktu dekat kamu akan membukanya lagi, maka tentu ini akan menguras Baterai dan Resource RAM yang besar. Jadi tindakan ini akan membuat HP kamu lemot dan bateri cepat habis. Yang saya sarankan adalah hindari Multitasking. Bukan menghapus recent apps.

6. Hindari penggunaan widget yang berlebihan

Dengan widget kamu melihat kerja Applikasi itu tanpa harus membukanya. Biasanya widget ini terletak di home screen atau layar utama. Seperti widget jam, Search Google, Cuaca, Pesan masuk dsb. Tiap-tiap Applikasi biasanya telah dilengkapi widget , akan tetapi ada pula yang tidak. Nah penggunaan widget yang terlalu banyak disamping dapat mengganggu tampilan home screen, dapat pula menyebabkan HP kamu menjadi lemot. Sebab widget itu akan tetap bekerja meskipun kamu tidak membuka Applikasnya, tentu ini akan menguras banyak RAM dan bikin Hp kamu jadi lemot. Sebaiknya gunakan widget yang memang benar-benar dibutuhkan seperti Widget Agenda dan Catatan.

7. Upgrade Versi Android Ke versi yang lebih tinggi

Buat kamu yang Versi Androidnya sudah usang alias ketinggalan jaman. Ada baiknya kamu mencoba untuk meningkatkannya. Kamu dapat mengUpgrade Android kamu jika memang tersedia versi official yang lebih tinngi.

Namun jika sudah mentok di versi itu, kamu gak usah galau. Kamu dapat meng-upgrade ke versi yang lebih tinggi melalui Sistem Operasi yang tidak resmi (Unofficial). Kamu dapat menggunakan Cyanogen mod dan lainnya. Silahkan kamu cari tutorial di google untuk meng-upgrade Sistem Operasi Android kamu. Karena tiap-tiap Android berbeda-beda tutorialnya. Lakukan dengan hati-hati karena jika salah langkah HP kamu bakal rusak atau bakal mati untuk selama-lamanya.

Nah mungkin itu tips yang dapat saya berikan untuk kamu. Intinya kamu harus tau dan memonitor penggunaan RAM Android kamu. Lakukan langkah yang dapat mengurangi beban RAM seperti yang saya sarankan di atas. Terimakasih, semoga tutorial ini bermanfaat. Dan silahkan share ke teman, sahabat, dan kerabat kamu.